Oleh: Kabar21 - Rabu, September 28, 2016


Trend perkembangan pertumbuhan pengguna internet di Indonesia saat ini memang cukup pesat, mulai dari anak sekolah, karyawan perkantoran, mahasiswa internet adalah kebutuhan wajib. Berbagai pilihan layanan untuk terhubung ke internet saat ini sangat beragam. Apalagi perkembangan perangkat mobile saat ini begitu pesat, dengan teknologi selular terkini yang memungkinkan internet menggunakan gadget sebagai modem.


Keuntungan RT RW net

          Dibalik semua perkembangan teknologi internet tersebut, sebenarnya layanan publik yang dari awal setia menjadi gerbang masyarakat terhubung ke cyberworld sepertinya belum tergantikan.
Di Indonesia sendiri layanan internet saat ini yang stabil dan area cakupan luas adalah Telkom Speedy. Nah, kali ini kami coba akan analisis mengenai bagaimana sebenarnya peluang usaha Usaha Hotspot Internet RT/RW net.

          Usaha Hotspot Internet RT/RW net ini memerlukan investasi awal sedikit bila kita bandingkan dengan Usaha Warnet, karena Usaha Hotspot Internet RT/RW net ini kita hanya memerlukan sambungan internet, Antenna, dan Akses Point tanpa membutuhkan komputer komputer seperti warnet. Usaha Hotspot Internet RT/RW net sangat bagus kedepannya karena kita lihat sekarang hampir semua orang mempunyai laptop / computer pribadi / Gadget. Menjadi Client Hotspot Internet RT/RW net lebih stabil, kecepatan tinggi, dan biaya perbulan murah dibandingkan bila kita menggunakan modem USB / Paket data .

Hal penting yang menjadi pertimbangan awal dalam memulai perencanaan Hotspot Internet RT/RW net adalah sebagai berikut:


Murni Hotspot Internet RT/RW net untuk komunitas sharing antar warga.
    Biaya pendapatan iuran perbulan dibagi rata dari biaya sewa bandwidth internet. 
    Contoh: Harga Telkom Indihome 20 Mbps Rp. 700rb/bulan. jika ada 30 klien yang berlangganan dengan biaya 150 rb/bulan maka penghasilan anda perbulan 4.5jt/bulan. Bayangkan bila kita langganan internet menggunakan USB modem Selular CDMA/GSM, biaya 1bulan berkisar 100rb dan Quota hanya dibatasi 1Gb, untuk download 1film saja quota sudah habis, belum ditambah sering putus nyambung.

Hotspot Internet RT/RW net buat usaha reseller internet (seperti warnet).
    Biaya pendapatan dari pelanggan perbulan minimal harus bisa menutupi biaya sewa bandwidth internet, Biaya invertasi awal (pembelilan peralatan Hotspot) biasanya 2-3 bulan pertama sudah bisa menutupi, selebihnya adalah keuntungan kita. 
    Contoh: misal kita punya bandwidth Indihome 20 mbps harga 700rb/bulan. Maka Kita harus pintar menyiasatinya supaya pelanggan tertarik. misal dibuat paket-paket yg berbeda untuk user client hotspot langganan kita. 
    a. kecepatan upto 1 Mbps unlimited: Rp. 250rb/bulan 
    b. kecepatan upto 512 Kbps unlimited: Rp. 150rb/bulan 
    c. kecepatan upto 384 Kbps unlimited: Rp. 100rb/bulan 
    Jadi untuk menutupi biaya bandiwidth/bulan yg 1.2jt perbulan minimal kita harus punya 5 user klien paket (a) atau 8 user paket (b) atau 11 user paket (c). Pada realitanya akan terjadi kombinasi silang dari user client pengguna paket-paket tersebut. yang pasti minimal harus menutupi biaya operasional (biaya langganan speedy).

Untuk biaya Invertasi awal pembelian peralatan Hotspot Internet RT/RW net bisa anda lihat disini harga tergantung jangkauan pancaran sinyal hotspot rt rw net nya .
( Ada Keuntungan Lainnya contohnya seperti menyewakan antena penerima kepada client yang rumahnya jauh )

Baca Juga:

Posting Komentar

 

Komentar Terbaru