Kabar Sriwijaya Fc - Berita Hari Ini

Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016: Arema vs Sriwijaya FC dan Persib vs Bali United

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEij7Qt93Vr33fBD2QUwLSVa4zOv6_Y6h_hU8yenJ7oZ8Srt5qmqAWoLsAqqPBVoVt63u3x0_1ZS8Dj2pbXxgi42fvDTSQWQabI3T0qEiJPJHMh6xI_x5ZL-6w1KOfZWPvv8TBR29SgyDDec/s1600/160327225621-ini-jadwal-pertandingan--venue-semifinal-piala-bhayangkara.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img alt="Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016: Arema vs Sriwijaya FC dan Persib vs Bali United" border="0" height="464" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEij7Qt93Vr33fBD2QUwLSVa4zOv6_Y6h_hU8yenJ7oZ8Srt5qmqAWoLsAqqPBVoVt63u3x0_1ZS8Dj2pbXxgi42fvDTSQWQabI3T0qEiJPJHMh6xI_x5ZL-6w1KOfZWPvv8TBR29SgyDDec/s640/160327225621-ini-jadwal-pertandingan--venue-semifinal-piala-bhayangkara.jpg" title="Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016: Arema vs Sriwijaya FC dan Persib vs Bali United" width="640" /></a></div>
<br />
<b>Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016</b> kesempatan ini akan mempertemukan pada juara Group A, Persib Bandung vs runnerup Group B, Bali United. Serta juara Group B, Arema Cronus vs runner-up Group A, Sriwijaya FC yang gagasannya akan disiarkan secara langsung oleh NetTV pada 30 serta 31 Maret 2016 dari Stadion Si Jalak Harupat, Bandung dan Stadion Kanjuruhan, Malang. Sesuai dengan regulasi yang diputuskan panitia, kalau, pertandingan semi final Piala Bhayangkara ini cuma bakal dilangsungkan satu kali saja yang mana bakal bertempat dikandang dari sang juara group.<br />
<br />
Oleh karena itu, prediksi pertandingan dibabak semi final ini di pastikan akan begitu sengit, karena ke-2 tim pastinya akan mengerahkan segenap kemampuannya guna menyesuaikan diri sebagai finalis diajang Piala Bhayangkara ini. Performa Impresive yang ditunjukan oleh ke-4 tim semifinalis ini, akan menjadi latar keseruan dibabak semi final kelak. Pastinya kita bakal lihat sejauh mana keperkasaan dari tim-tim unggulan, seperti, Persib Bandung serta Arema Cronus dalam menangani ujian berat atas lawannya semasing. Yang pasti akan memberi perlawanan yang begitu sengit pada ke-2 tim tuan rumah itu.<br />
<br />
Perjalanan ke-2 tim juara group ini tergolong lumayan cukup mulus, meskipun, diawal-awal pertandingan keduanya sedikit alami kesusahan. Sedangkan kejutan berlangsung di Group B, di mana Bali United sebagai tim yang kurang begitu diunggulkan, kenyataannya mampu menembus fase semi final ini dengan mengenyahkan tim-tim kuat yang lain ayang terlebih dulu menjadi tim unggulan, seperti Persipura serta Persija. Akan tetapi, karena usaha keras serta semangat juang yang begitu tinggi, skuad arahan Indra Sjafrie ini, mampu memusnahkan prediksi banyak kelompok, dengn lolos kefase semifinal ini sebagai runner-up Group B menemani Singo Edan selaku juara Group B.<br />
<br />
Sebenarnya, Bali United mengawali babak penyisihan Grup B kemarin dengan sedikit tertatih-tatih. Kesuksesan, Fadil Sausu dkk untuk sampai difase semifinal ini, juga didapatnya atas hasil positif yang sanggup mereka raih di dua laga pamungkasnya, 1-0 atas Persipura dan 0-1 dari PS Polri.<br />
<br />
Dua kemenangan tersebutlah yang sanggup membawa tim kebanggaan masyarakat Bali tersebut sampai kebabak semifinal ini. Untuk itu, kita akan menantikan sejauh mana kejutan-kejutan yang sanggup diberikan oleh tim kebanggaan masyarakat Bali tersebut dikancah Piala Bhayangkara ini, termasuk dilaga kontra Persib Bandung nanti.

Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016: Arema vs Sriwijaya FC dan Persib vs Bali United

Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016 kesempatan ini akan mempertemukan pada juara Group A, Persib Bandung vs runnerup Group B, Bali...

Baca selengkapnya »

Diposting oleh SangDesains

No komentar

Label: Arema Cronus, Bali United, Bola, Persib, Sriwijaya Fc

Jadwal Semifinal Piala Bhayangkara 2016 kesempatan ini akan mempertemukan pada juara Group A, Persib Bandung vs runnerup Group B, Bali United. Serta juara Group B, Arema Cronus vs runner-up Group A, Sriwijaya FC yang gagasannya akan disiarkan secara langsung oleh NetTV pada 30 serta 31 Maret 2016 dari Stadion Si Jalak Harupat, Bandung dan Stadion Kanjuruhan, Malang. Sesuai dengan regulasi yang diputuskan panitia, kalau, pertandingan semi final Piala Bhayangkara ini cuma bakal dilangsungkan satu kali saja yang mana bakal bertempat dikandang dari sang juara group.

Oleh karena itu, prediksi pertandingan dibabak semi final ini di pastikan akan begitu sengit, karena ke-2 tim pastinya akan mengerahkan segenap kemampuannya guna menyesuaikan diri sebagai finalis diajang Piala Bhayangkara ini. Performa Impresive yang ditunjukan oleh ke-4 tim semifinalis ini, akan menjadi latar keseruan dibabak semi final kelak. Pastinya kita bakal lihat sejauh mana keperkasaan dari tim-tim unggulan, seperti, Persib Bandung serta Arema Cronus dalam menangani ujian berat atas lawannya semasing. Yang pasti akan memberi perlawanan yang begitu sengit pada ke-2 tim tuan rumah itu.

Perjalanan ke-2 tim juara group ini tergolong lumayan cukup mulus, meskipun, diawal-awal pertandingan keduanya sedikit alami kesusahan. Sedangkan kejutan berlangsung di Group B, di mana Bali United sebagai tim yang kurang begitu diunggulkan, kenyataannya mampu menembus fase semi final ini dengan mengenyahkan tim-tim kuat yang lain ayang terlebih dulu menjadi tim unggulan, seperti Persipura serta Persija. Akan tetapi, karena usaha keras serta semangat juang yang begitu tinggi, skuad arahan Indra Sjafrie ini, mampu memusnahkan prediksi banyak kelompok, dengn lolos kefase semifinal ini sebagai runner-up Group B menemani Singo Edan selaku juara Group B.

Sebenarnya, Bali United mengawali babak penyisihan Grup B kemarin dengan sedikit tertatih-tatih. Kesuksesan, Fadil Sausu dkk untuk sampai difase semifinal ini, juga didapatnya atas hasil positif yang sanggup mereka raih di dua laga pamungkasnya, 1-0 atas Persipura dan 0-1 dari PS Polri.

Dua kemenangan tersebutlah yang sanggup membawa tim kebanggaan masyarakat Bali tersebut sampai kebabak semifinal ini. Untuk itu, kita akan menantikan sejauh mana kejutan-kejutan yang sanggup diberikan oleh tim kebanggaan masyarakat Bali tersebut dikancah Piala Bhayangkara ini, termasuk dilaga kontra Persib Bandung nanti.

di Rabu, Maret 30, 2016

Ditinggal Mantan, Persib Tetaplah Persib

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiVsSvtSTFKIiam5zrV4kIW5aZNVDkC-HfoQ1uY_P36rn3MpoVBegtvfHfxD4k7IY2rEXZfIwrMHwoQeUOWy6XcY0IdkXjnkMe1607gr2aGgyHgPdi3mJBgu7FJHWsjx1oy5Q-BUSiJNX5/s1600/Persib-sriwijaya-bha_3571.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Ditinggal Mantan, Persib Tetaplah Persib" border="0" height="338" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiVsSvtSTFKIiam5zrV4kIW5aZNVDkC-HfoQ1uY_P36rn3MpoVBegtvfHfxD4k7IY2rEXZfIwrMHwoQeUOWy6XcY0IdkXjnkMe1607gr2aGgyHgPdi3mJBgu7FJHWsjx1oy5Q-BUSiJNX5/s640/Persib-sriwijaya-bha_3571.jpg" title="Ditinggal Mantan, Persib Tetaplah Persib" width="640" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Sangat aneh ketika saya melihat Achmad Jufrianto, Supardi, dan Haji Ridwan memakai kostum Sriwijaya FC, sabtu malam itu. Bagaimana tidak, merekalah pilar utama Persib (bersama Firman Utina) yang bahu- membahu membawa Persib menjuarai Indonesia Super Leagie 2014 dan Piala Presiden 2015.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Bobotoh pasti ingat kala Jupe sukses mencetak gol penalti ke gawang Persipura yang sekaligus melepas dahaga puasa gelar Persib selama kurang lebih 19 tahun. Yang terdekat, tentu diakhir 2015 kemarin. Persib berhasil menjuarai Turnamen Piala Presiden gagasan Menpora. Mereka juga yang menjadi aktor utama keberhasilan Persib tempo hari.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Malam itu, idola baru Persib, Samsul Arif Munip membuat Jupe dkk kewalahan. Menit ke 10, berkat kecerdikan Belencoso, dia memberikan ruang pada Samsul Arif. Melalui penetrasinya, Jupe “kalah cepat” dan melakukan tackel yang kurang sempurna membuat Samsul merayakan gol ketiganya ditiga pertandingan beruntun.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Setelah tertinggal, Sriwijaya FC mencoba mengambil inisiatif pertandingan. Hilton (yang juga mantan idola bobotoh) beberapa kali mencari celah untuk menyamakan kedudukan, terlihat Hilton berada di namun kuatnya lini pertahanan kwartet Basna, Vlado, Purwaka, dan Toncip membuat serangan SFC buntu. Taktik Dejan Antonic yang memfokuskan serangan lewat sisi kiri pertahan SFC melalui Samsul Arif membuat duet Supardi-Ridwan yang sebenarnya memiliki chemistry yang baik tak terlihat tajinya.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Dibabak kedua, keadaan tak jauh berbeda. Hilton dkk masih tetap kesulitan menyamakan kedudukan. Justru chip dari Taufik kepada Belencoso membuat “The New Tower” pecah telur dan menggandakan skor menjadi 2-0.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Persib akhirnya memenangkan pertandingan sekaligus merebut posisi juara grup dari SFC. Persib berhak mendapatkan tiket semifinal dan bermain di kandang (semifinal Piala Bhayangkara menggunakan sistem single match). Tanpa mengurangi rasa hormat, Persib mulai bisa “move on” dari Achmad Jufrianto, duet Supardi-Ridwan, dan umpan akurat Firman Utina yang tidak bermain malam itu, disamping liarnya pergerakan Makan Konate (Ah, lupakan sejenak yang satu ini).</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Diakhir, tak lupa saya ingin mengucapkan terima kasih atas “cinta dan dedikasi” Jufrianto, Supardi, Ridwan, dan Firman yang sebelumnya bahu-membahu membawa Persib juara. Terimakasih juga untuk Hilton, Airlangga, Asri Akbar, dan Wildansyah. Kalian pernah menjadi bagian dari nama besar Persib. Once a blue, always a blue. Dalam sepakbola, pertemuan dan perpisahan itu biasa. Terima kasih mantan! Persib tetaplah Persib dengan nama besarnya. Hidup Persib!</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Penulis: Bambang Ismoyo<br style="border-color: rgb(230, 230, 230);" />@bambangismoyo_<br style="border-color: rgb(230, 230, 230);" />Mahasiswa Pendidikan Sosiologi, Universitas Negeri Yogyakarta</div>
<div style="background-color: white; border: 0px rgb(230, 230, 230); font-family: HelveticaNeue, 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-stretch: inherit; line-height: 20.15px; margin-bottom: 20px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<i><span style="font-size: x-small;">Sumber: http://simamaung.com/ditinggal-mantan-persib-tetaplah-persib/</span></i></div>

Ditinggal Mantan, Persib Tetaplah Persib

Sangat aneh ketika saya melihat Achmad Jufrianto, Supardi, dan Haji Ridwan memakai kostum Sriwijaya FC, sabtu malam itu. Bagaimana tida...

Baca selengkapnya »

Diposting oleh SangDesains

No komentar

Label: Bola, Persib, Sriwijaya Fc

Sangat aneh ketika saya melihat Achmad Jufrianto, Supardi, dan Haji Ridwan memakai kostum Sriwijaya FC, sabtu malam itu. Bagaimana tidak, merekalah pilar utama Persib (bersama Firman Utina) yang bahu- membahu membawa Persib menjuarai Indonesia Super Leagie 2014 dan Piala Presiden 2015.

Bobotoh pasti ingat kala Jupe sukses mencetak gol penalti ke gawang Persipura yang sekaligus melepas dahaga puasa gelar Persib selama kurang lebih 19 tahun. Yang terdekat, tentu diakhir 2015 kemarin. Persib berhasil menjuarai Turnamen Piala Presiden gagasan Menpora. Mereka juga yang menjadi aktor utama keberhasilan Persib tempo hari.

Malam itu, idola baru Persib, Samsul Arif Munip membuat Jupe dkk kewalahan. Menit ke 10, berkat kecerdikan Belencoso, dia memberikan ruang pada Samsul Arif. Melalui penetrasinya, Jupe “kalah cepat” dan melakukan tackel yang kurang sempurna membuat Samsul merayakan gol ketiganya ditiga pertandingan beruntun.

Setelah tertinggal, Sriwijaya FC mencoba mengambil inisiatif pertandingan. Hilton (yang juga mantan idola bobotoh) beberapa kali mencari celah untuk menyamakan kedudukan, terlihat Hilton berada di namun kuatnya lini pertahanan kwartet Basna, Vlado, Purwaka, dan Toncip membuat serangan SFC buntu. Taktik Dejan Antonic yang memfokuskan serangan lewat sisi kiri pertahan SFC melalui Samsul Arif membuat duet Supardi-Ridwan yang sebenarnya memiliki chemistry yang baik tak terlihat tajinya.

Dibabak kedua, keadaan tak jauh berbeda. Hilton dkk masih tetap kesulitan menyamakan kedudukan. Justru chip dari Taufik kepada Belencoso membuat “The New Tower” pecah telur dan menggandakan skor menjadi 2-0.

Persib akhirnya memenangkan pertandingan sekaligus merebut posisi juara grup dari SFC. Persib berhak mendapatkan tiket semifinal dan bermain di kandang (semifinal Piala Bhayangkara menggunakan sistem single match). Tanpa mengurangi rasa hormat, Persib mulai bisa “move on” dari Achmad Jufrianto, duet Supardi-Ridwan, dan umpan akurat Firman Utina yang tidak bermain malam itu, disamping liarnya pergerakan Makan Konate (Ah, lupakan sejenak yang satu ini).

Diakhir, tak lupa saya ingin mengucapkan terima kasih atas “cinta dan dedikasi” Jufrianto, Supardi, Ridwan, dan Firman yang sebelumnya bahu-membahu membawa Persib juara. Terimakasih juga untuk Hilton, Airlangga, Asri Akbar, dan Wildansyah. Kalian pernah menjadi bagian dari nama besar Persib. Once a blue, always a blue. Dalam sepakbola, pertemuan dan perpisahan itu biasa. Terima kasih mantan! Persib tetaplah Persib dengan nama besarnya. Hidup Persib!

Penulis: Bambang Ismoyo
@bambangismoyo_
Mahasiswa Pendidikan Sosiologi, Universitas Negeri Yogyakarta

Sumber: http://simamaung.com/ditinggal-mantan-persib-tetaplah-persib/

Bola , Persib , Sriwijaya Fc

di Rabu, Maret 30, 2016

Ini Alasan Bobotoh Antusias Lihat Laga Persib dan Sriwijaya FC di Stadion

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhd9X1HI-0ymETdkxDQnAV2auJDtg9tD-cH-_c_-X6OIKEpPcplHKGAIiK7qX_9WEG340CVtgWQC-IlMV4CTsSZFm0JtcWvUmuAScQ-VXSZ6yAKAfg69TMPSEGgvCXwekelXwnL430uqlE/s1600/bobotoh-antre-tiket-1_20160325_102616.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Ini Alasan Bobotoh Antusias Lihat Laga Persib dan Sriwijaya FC di Stadion" border="0" height="359" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhd9X1HI-0ymETdkxDQnAV2auJDtg9tD-cH-_c_-X6OIKEpPcplHKGAIiK7qX_9WEG340CVtgWQC-IlMV4CTsSZFm0JtcWvUmuAScQ-VXSZ6yAKAfg69TMPSEGgvCXwekelXwnL430uqlE/s640/bobotoh-antre-tiket-1_20160325_102616.jpg" title="Ini Alasan Bobotoh Antusias Lihat Laga Persib dan Sriwijaya FC di Stadion" width="640" /></a></div>
<br />
Puluhan bobotoh menunggu dengan sabar penjualan tiket Persib Bandung kontra Sriwijaya FC di Stadion Sidolig, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (25/3/2016). Para bobotoh datang ke salah satu agen tiket resmi laga Piala Bhayangkara itu sejak pukul 08.00 WIB.<br />
<br />
Pentolan Viking, Gus Dul, mengatakan, minat bobotoh yang membeli tiket hari ini memang berbeda jauh ketika Persib Bandung melawan PS TNI. Antusiasme bobotoh menyaksikan langsung laga Persib kontra Sriwijaya FC pada Sabtu (26/3/2016), begitu tinggi.<br />
<br />
"Kalau posisi begini, sejam juga jatah 900 tiket langsung. Kalau kemarin jual 200 tiket aja susah. Bahkan diberi tiket gratis kalau beli satu tiket juga tidak ada yang mau," kata Gus Dul kepada Tribun di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (26/3/2016) pagi.<br />
<br />
Gus Dul menilai, berminatnya bobotoh menyaksikan laga kontra Persib dipengaruhi beberapa faktor. Satu di antaranya laga digelar pada hari Sabtu. Sedangkan laga melawan PS TNI, digelar pada hari kerja.<br />
<br />
"Sekarang juga long weekend, jadi banyak berminat. Tadi juga ada keluarga yang sudah ingin pesan lima tiket. Artinya, yang tadinya tidak biasa menonton ke stadion jadi ke stadion," ujar Gus Dul.<br />
Ditanya laga melawan Sriwijaya merupakan pertandingan yang harus diberi dukungan menyusul menentukan juara grup, Gus Dul pun mengiyakan. Namun ia menilai seharusnya laga yang harus diber dukungan penuh itu ketika Persib melawan PS TNI kemarin.<br />
<br />
"Laga kemarin itu yang menentukan Persib lolos atau tidak. Kalau kemarin kalah atau seri jelas laga besok sangat berat," ujar Gus Dul.<br />
<br />
<br />
<i><span style="font-size: x-small;">Sumber : http://jabar.tribunnews.com/2016/03/25/ini-alasan-bobotoh-antusias-lihat-laga-persib-dan-sriwijaya-fc-di-stadion</span></i>

Ini Alasan Bobotoh Antusias Lihat Laga Persib dan Sriwijaya FC di Stadion

Puluhan bobotoh menunggu dengan sabar penjualan tiket Persib Bandung kontra Sriwijaya FC di Stadion Sidolig, Kabupaten Bandung, Jawa Bara...

Baca selengkapnya »

Diposting oleh SangDesains

No komentar

Label: Bobotoh, Bola, Persib, Sriwijaya Fc

Bobotoh , Bola , Persib , Sriwijaya Fc

di Jumat, Maret 25, 2016

Sriwijaya FC Harus Ngotot Kontra Persib Bandung

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSFEJHKeve2OlbschDnBQ8a52oG8AvWvTziIYMVXKtxQpYcVKJnwaNR40z3nBccExGyh_LQT9cAtUKrLN6P_r-5LhfU_HEhqb8d-FKPwKmoGsUUvxINe7-S5iAG3KPlZPApzgz3gEeROib/s1600/sriwijaya-fc-harus-ngotot-kontra-persib-bandung-kbn.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Sriwijaya FC Harus Ngotot Kontra Persib Bandung" border="0" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSFEJHKeve2OlbschDnBQ8a52oG8AvWvTziIYMVXKtxQpYcVKJnwaNR40z3nBccExGyh_LQT9cAtUKrLN6P_r-5LhfU_HEhqb8d-FKPwKmoGsUUvxINe7-S5iAG3KPlZPApzgz3gEeROib/s640/sriwijaya-fc-harus-ngotot-kontra-persib-bandung-kbn.jpg" title="Sriwijaya FC Harus Ngotot Kontra Persib Bandung" width="640" /></a></div>
<strong style="border: 0px; color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></strong>
<strong style="border: 0px; color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">BANDUNG</strong><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;"> - Sriwijaya FC memfokuskan persiapan melawan Persib Bandung di laga terakhir Grup A Piala Bhayangkara, Sabtu (27/3) pukul 20.30 WIB. Laskar Wong Kito harus all out lawan Persib setelah ditahan imbang 2-2 oleh Mitra Kukar, Selasa (22/3). Dua gol Sriwijaya FC dicetak oleh Achmad Jufriyanto pada menit 15 dan Ichsan Kurinawan (34'). Sedangkan dua gol penyeimbang Mitra Kukar dilesakkan Rodrigo Dos Santos di menit ke-31 dan Hendra Adi Bayauw (59').</span><br />
<span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;"> </span><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;">Meski tertahan, SFC masih memimpin dengan 7 poin diikuti Persib Bandung 4 poin, PS TNI 3 poin, Mitra Kukar 2 poin, dan Pusamania Borneo FC (0 poin). Dari hasil tersebut PBFC dipastikan pulang lebih awal. Sriwijaya FC menyisakan satu pertandingan, Persib (2 laga), dan PS TNI (2 laga). Laga di fase Grup A semakin ketat hingga ketiga klub bisa berpeluang cukup besar.</span><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;">Asisten Pelatih SFC Hartono Ruslan mengatakan, hasil seri disadarinya membuat langkah SFC menjadi sulit ke depan. Karena dua klub masih menyisakan dua laga dan membuat anak asuhnya harus bekerja keras di laga satu laga sisa. "Kita tahu hasil hari ini membuat tim harus maksimal di laga terakhir. Namun kami memiliki tiga hari waktu untuk istirahat agar laga terakhir bisa kita optimalkan,"kata Hartono Ruslan.</span><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;"> </span><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;">Hartono menyadari laga terakhir bakal berlangsung ketat saat menghadapi tuan rumah Persib Bandung. Tidak hanya tim, suporter Maung Bandung juga menjadi salah satu pukulan berat bagi anak asuhnya."Sekali lagi persiapan menghadapi Persib menentukan hasil. Kami harus siap karena mereka tim kuat,"ujarnya.</span><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;"> </span><br style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;" /><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;">Terkait soal hasil seri, Hartono memaklumi kondisi kelelahan membuat lini belakang SFC menjadi kendur. Walapun sempat unggul dua gol, faktor kelelahan tidak bisa ditutupi para pemain. "Hasil imbang kami nilai sudah cukup baik. Karena seluruh pemain sangat kelelahan bermain tiga kali dalam lima hari itu sangat berat,"pungkasnya.</span><div>
<span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 24px;"><br /></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><i><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 24px;">sumber:</span><span style="color: #252525; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="line-height: 24px;">http://soccer.sindonews.com/read/1095158/58/sriwijaya-fc-harus-ngotot-kontra-persib-bandung-1458717602</span></span></i></span></div>

Sriwijaya FC Harus Ngotot Kontra Persib Bandung

BANDUNG - Sriwijaya FC memfokuskan persiapan melawan Persib Bandung di laga terakhir Grup A Piala Bhayangkara, Sabtu (27/3) pukul 20.30 ...

Baca selengkapnya »

Diposting oleh SangDesains

No komentar

Label: Bola, Sriwijaya Fc

Bola , Sriwijaya Fc

di Kamis, Maret 24, 2016

Bekuk PBFC, Sriwijaya FC Puncaki Grup A

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_lh54SrFOiQaKFe8FY61GVIiz6byQluY-h_MC2vd0Dxf8Nqh3bs2dR06XfP7jYZE6-af8dlJBI7D0N5L8vgVCEiP2nFVP79yxeQeoOrybZnQMBwQ7PjTPmvxOgtOAQS92pUI4fX03IuGh/s1600/bekuk-pbfc-sriwijaya-fc-puncaki-grup-a-Yqt.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Bekuk PBFC, Sriwijaya FC Puncaki Grup A" border="0" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_lh54SrFOiQaKFe8FY61GVIiz6byQluY-h_MC2vd0Dxf8Nqh3bs2dR06XfP7jYZE6-af8dlJBI7D0N5L8vgVCEiP2nFVP79yxeQeoOrybZnQMBwQ7PjTPmvxOgtOAQS92pUI4fX03IuGh/s640/bekuk-pbfc-sriwijaya-fc-puncaki-grup-a-Yqt.jpg" title="Bekuk PBFC, Sriwijaya FC Puncaki Grup A" width="640" /></a></div>
<b><br /></b>
<b><br /></b>
<b>BANDUNG</b> - Sriwijaya FC sukses menaklukkan Pusamania Borneo FC dengan skor 3-1 di laga kedua Piala Bhayangkara. Kemenangan itu membuat Laskar Wong Kito memuncaki Grup A sementara.<br />
<br />
Sriwijaya FC mengusung dendam pribadi. Ya, Sriwijaya sebelumnya takluk dari PBFC di semifinal Piala Gubernur Kaltim di mana sang lawan akhirnya keluar sebagai juara.<br />
<br />
Dendam tersebut terbalaskan saat keduanya bertemu di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kab. Bandung, Jumat (18/3/2016). Sriwijaya bermain mendominasi sejak awal dan mengalahkan tim asal Kalimantan tersebut.<br />
<br />
Sriwijaya membuka keunggulan di menit ke-12 berkat Hilton Moreira. Kerja samanya dengan Beto Goncalves diakhiri dengan sepakan terukur yang tak mampu dibendung kiper PBFC. Skor berubah jadi 1-0.<br />
<br />
Tim asuhan Benny Dollo bahkan mampu menggandakan kdudukan di menit ke-23. Kali ini giliran Beto yang menjebol gawang Galih Sudaryono setelah sang kiper melakukan blunder. PBFC akhirnya memperkecil kedudukan lewat Brima Pepito. Striker anyar tersebut mencetak gol setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Dian Agus Prasetyo. Skor 2-1 untuk keunggulan Sriwijaya bertahan hingga turun minum.<br />
<br />
PBFC baru bisa bermain lebih baik di awal babak kedua. Pada menit ke-52, Pepito nyaris menyamakan kedudukan jika tendangannya tidak melenceng tipis di sisi kanan gawang Sriwijaya.<br />
<br />
Alih-alih menyamakan kedudukan, PBFC malah kembali kebobolan oleh Sriwijaya. Pada menit ke-59, Bayu Gatra menjauhkan keunggulan timnya setelah menjebol gawang PBFC. Umpan sundulan Beto diakhirinya dengan tendangan yang meluncur deras ke pojok kiri bawah gawang Galih. Skor jadi 3-1.<br />
<br />
Skor tersebut bertahan hingga laga usai. Hasil ini menempatkan Sriwijaya sebagai pemuncak klasemen Grup A dengan poin tiga, unggul dua poin atas Mitra Kukar dan Persib Bandung yang bermain imbang kemarin malam. Sedangkan PS TNI berada di posisi juru kunci akibat belum bermain.<br />
<br />
<span style="font-size: x-small;">Sumber : http://soccer.sindonews.com/read/1094075/58/bekuk-pbfc-sriwijaya-fc-puncaki-grup-a-1458310596</span>

Bekuk PBFC, Sriwijaya FC Puncaki Grup A

BANDUNG - Sriwijaya FC sukses menaklukkan Pusamania Borneo FC dengan skor 3-1 di laga kedua Piala Bhayangkara. Kemenangan itu membuat L...

Baca selengkapnya »

Diposting oleh SangDesains

No komentar

Label: Bola, PBFC, Sriwijaya Fc

BANDUNG - Sriwijaya FC sukses menaklukkan Pusamania Borneo FC dengan skor 3-1 di laga kedua Piala Bhayangkara. Kemenangan itu membuat Laskar Wong Kito memuncaki Grup A sementara.

Sriwijaya FC mengusung dendam pribadi. Ya, Sriwijaya sebelumnya takluk dari PBFC di semifinal Piala Gubernur Kaltim di mana sang lawan akhirnya keluar sebagai juara.

Dendam tersebut terbalaskan saat keduanya bertemu di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kab. Bandung, Jumat (18/3/2016). Sriwijaya bermain mendominasi sejak awal dan mengalahkan tim asal Kalimantan tersebut.

Sriwijaya membuka keunggulan di menit ke-12 berkat Hilton Moreira. Kerja samanya dengan Beto Goncalves diakhiri dengan sepakan terukur yang tak mampu dibendung kiper PBFC. Skor berubah jadi 1-0.

Tim asuhan Benny Dollo bahkan mampu menggandakan kdudukan di menit ke-23. Kali ini giliran Beto yang menjebol gawang Galih Sudaryono setelah sang kiper melakukan blunder. PBFC akhirnya memperkecil kedudukan lewat Brima Pepito. Striker anyar tersebut mencetak gol setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Dian Agus Prasetyo. Skor 2-1 untuk keunggulan Sriwijaya bertahan hingga turun minum.

PBFC baru bisa bermain lebih baik di awal babak kedua. Pada menit ke-52, Pepito nyaris menyamakan kedudukan jika tendangannya tidak melenceng tipis di sisi kanan gawang Sriwijaya.

Alih-alih menyamakan kedudukan, PBFC malah kembali kebobolan oleh Sriwijaya. Pada menit ke-59, Bayu Gatra menjauhkan keunggulan timnya setelah menjebol gawang PBFC. Umpan sundulan Beto diakhirinya dengan tendangan yang meluncur deras ke pojok kiri bawah gawang Galih. Skor jadi 3-1.

Skor tersebut bertahan hingga laga usai. Hasil ini menempatkan Sriwijaya sebagai pemuncak klasemen Grup A dengan poin tiga, unggul dua poin atas Mitra Kukar dan Persib Bandung yang bermain imbang kemarin malam. Sedangkan PS TNI berada di posisi juru kunci akibat belum bermain.

Sumber : http://soccer.sindonews.com/read/1094075/58/bekuk-pbfc-sriwijaya-fc-puncaki-grup-a-1458310596

Bola , PBFC , Sriwijaya Fc

di Minggu, Maret 20, 2016